Daun jinten meruapakan tanaman perdu yang batangnya tebal, berdaging lunak, agak berkayu, dengan cabang-cabang yang mencapai ketinggian satu meter. Pada bagian batangnya terdapat ruas-ruas. Bila ruasnya menyentuh tanah maka akar akan keluar pada bagian tersebut. Bila daunnya diremas maka akan mengeluarkan aroma harum dan khas.
Kandungan kimia dalam daun jinten, antara lain; barbatusin, barbatusol (pada daun), koleol, forskolin (pada umbi dan akar), serta fitosterol. Khasiatnya sebagai tonikum jantung, merangsang ereksi, dan aktivator enzim edenilat siklase.
Efek farmakologis tanaman ini, antara lain: analgesik, antipiretik dan sebagai penyegar.
Dalam pengobatan tradisional, daun junten merupakan ramuan yang manjur dan berkhasiat untuk:
- Asma
- Batuk berdahak
- Mengatasi lelah dan lesu
- Menambah semangat
- Tonikum jantung
- Merangsang ereksi
sumber:Ning Harmanto, dalam buku: "Herbal untuk Bumbu dan Sayur"
0 komentar:
Posting Komentar